Saturday, December 7, 2013

Lagi lagi dirimu

Ketika  aku sudah mulai lelah dengan semuanya ini
Ketika aku tak mampu lagi bergelut manja denganmu lagi
Ketika aku sudah tidak  sanggup lagi memelukmu 
Disitu lah seharusna kamu  berfikir
Kenapa semua hal ini bisa terjadi
Kenapa semua ini bisa dirasakan oleh kita berdua

Kamu  sudah beranjak dewasa, begitupun aku
Tetapi pikiran kita yang masih seperti anak kecil ini tak bisa menyingkirkan segala kegengsian dan keegoisan ini
Kenapa kita selalu seperti ini?

Ketika aku bertanya kamu selalu menyela dan membantah
Aku sabar
Ketika aku mulai curiga kamu selalu memaksaku untuk percaya
Aku percaya
Ketika aku sudah mulai lelah dan ingin meninggalkan semua ini
Aku tak mampu
Dan
Aku tak bisa

Setiap hari aku hanya mendambakan sesuatu hal biasa dan terkadang tak penting
Yaitu hanya, mengertilah keadanku saat ini

Aku memang lelaki
Aku memang seharusnya terlihat kuat dan tegar
Tetapi seorang lelaki juga seorang manusia
Yang membutuhkan sedikit sentuhan manja dari seorang yang dicintanya

Setiap perkataanku tak dapat kamu cerna
Setiap lekuk lidahmu selalu mencambukku untuk selalu mengerti keadaanmu
Selalu kamu kamu dan kamu
Apakah dirimu tuhan? Yang selalu harus aku  prioritaskan dan aku utamakan?
Yang selalu harus aku pikirkan dan aku layani seperti tuan tanah?
aku ingin berontak tetapi tak bisa
aku ingin pergi tetapi memilih untuk tinggal
aku ingin beranjak tetapi tak  mampu

sedikit sesal memenuhi udara yang kuhirup
kenapa aku memilih sesuatu yang tak seberapa harganya dibanding sejuta pilihan lain diluar sana

ini soal pilihan
ini soal komitmen
ini soal prinsip yang dipegang teguh oleh seorang pria
kamu menginginkan seorang pria tegar bukan?
Jika iya, aku akan mengabulkan permintaanmu itu
Tetapi ketika aku berubah sepenuhnya
Aku tak akan sama seperti dulu lagi

Dan semoga kamu tak akan menyesal kemudia hari.

Friday, November 22, 2013

Keluhkanlah

Sepotong roti ini terasa pahit
Segelas air ini terasa hambar
Dunia ini semakin keras
Mengalahkan intan dan permata

Aku berdiri di keramaian
Penuh tanya dan ketidak mengertian
Dimana rumah?
Dimana tawa?
Dimana semua orang?

Kujalani hidup penuh sesal
Kujalani meski sakit
Ku syukuri meski kutak-mengerti

Dulu

Dulu kita bersama
Berlari menuju mentari
Dulu kita berdua
Saling memandang langit biru

Dulu...

Saat kita belum mengenal agama
Saat kita belum bertemu orang tua

Saat kita belum terpisah

Monday, October 21, 2013

CUKUP!

Kini aku berbaring tertidur, memimpikan sesuatu hal yang sebenarnya tak pernah kunjung menjadi kenyataan, 
seorang kekasih yang tak kunjung berubah
Singkat cerita ia pernah mendua, 
kucoba tinggalkan tetapi tak bisa, selalu dan selalu kembali padanya, entah apa yang membuatku tak bisa melupakan dan meninggalkannya

Sudah terlalu banyak orang mencemooh diriku yang katanya seorang laki-laki seharusnya memiliki prinsip dan pendirian, 
tolong lah, aku juga manusia, sama seperti wanita yang memiliki perasaan, 
aku bisa merasakan terpuruk, dan munafik.

Terluka memang
Tersakiti sudah pasti
Teraniaya, iya

Selalu dan tak pernah bosan kuselalu mengingatkan dirinya untuk berubah, jangan pernah mengulangi kesalahan yang sama, dan cobalah untuk tetap pada satu hati
Tahukah kamu hati ini begitu teriris?
 Sebuah alkohol dengan sengajanya terjatuh mengalir diatas luka ini, perih.
Aku seperti orang dibodohi dan di tololi oleh cinta, padahal masih banyak di dunia ini wanita yang menunggu untuk laki-laki sepertiku
Tetapi kini ku keluarkan prinsip dan pendirianku

Ketika ku menemukan seorang wanita yang “klop” dengan hatiku, bagaimanapun caranya tak akan pernah bisa kuberpaling darinya
Lihat? Tak ada yang pernah mengerti, jalan pikiran dan pemikiran diriku ini
Tak pernah ku mencoba menyakiti, bahkan terlintas diotak ku pun sama sekali tidak
Yang kudamba, kuingin, kuimpikan, hanya kamu untuk berubah, sedikit saja.

Semua kata kata sudah kukatakan
Semua sudah kuberikan untukmu
Hanya untuk membuatmu sadar
Lelah dan bosan, tetapi aku tak pernah berhenti meyakinkanmu, aku yakin kamu akan berubah dan tak akan seperti ini lagi
Entah itu kapan, yang ku tahu, kamu akan berubah
Kuharap ketika kamu berubah, tak ada kata terlambat
Tak ada kata “aku pergi” disaat itu
Jangan kecewakan aku, untuk yang kesekian kalinya, aku bisa saja pergi dan tak akan pernah kembali, tetapi aku memilih untuk tinggal

Sekarang aku harus menahan dan bertahan karena pilihanku ini
Mengertilah maksudku, mengertilah inginku
Mengertilah kamu yang sekarang seharusnya bisa lebih baik
Tak perlu takut, aku akan selalu ada disisimu, menemanimu, memelukmu
Aku yakin kamu akan berubah menjadi orang yang luar biasa, dan akan kamu ketahui alasan itu
Ini semua untuk, dan hanya karena dirimu, bukan diriku atau siapapun

Inilah bukti cintaku padamu
Meski kecil, tetapi kulakukan setulus hati, tanpa ada sedikitpun penyesalan yang ku ucap

Mencintaimu adalah kebahagiaan tersendiri bagikuYang tak akan pernah dimengerti oleh siapapun J

BERONTAK.


Gumam lafal al-quran di bibirku
Doa rosario terlontar dari lidahmu
Ketika adzan berkumandang
Ketika lonceng berdentang
Seketika tatapan kita terpecah
Terbelah oleh tembok yang menjulang tinggi

Tanganmu berderik suara rosario bergesek
Jemariku membisikan tasbih tatkala menyebut doa-doa pendek
Semua menjadi rumit ketika perbedaan dijadikan alasan
Padahal, yang kuingin hanya mencinta dan dicinta, cukup sesederhana itu
Tuhan menciptakan kita berbeda-beda
Tetapi ia sendiri melarang kita untuk bersatu

Tidak adil!
Tidak peduli siapapun, semua hanya pengecut
Dirantai oleh keyakinan nya sendiri
Ini kah yang disebut agama? Melarang umatnya menjadi dirinya sendiri? Menjadi budak akan keyakinannya sendiri?
Terbelit, tercekik, terpenjara oleh sebuah ketidak pahaman
Ku yakin, sebuah rahasia akan terkuak

kini saatnya
semua orang berhak memilih jalan hidupnya
tanpa ada perbedaan yang membatasi
tanpa ada aturan yang mengkastakan
kini saatnya semua harus tau

bahwa agama tak menjadi sebuah tembok pemisah bagi dua insan untuk saling mencintai.

Bertahan

Tubuhnya terjatuh
Ragamnya seperti serigala
Tetapi bergigi rata

Matanya berlinang darah
Tetesan air matanya sudah terkuras habis
Telinganya tak mampu mendengar
Bertekuk dan berteriak lah dia

Tangan nya menggenggam sebongkah batu
Berseling dendam penuh amarah dan kecewa
Tak dapat berbuat banyak
Hanya bisa menahan

Dirinya tak mampu berjalan lagi
Selangkah menuju kebahagiaan pun tak dapat diraihnya
Menyesal lah dia

Menjadi boneka
Terpuruk dalam sosok bayangnya
Tak mampu pergi
Tak mampu kembali

Thursday, October 10, 2013

Ketika Bisu Tak lagi Bicara

Ketika bisu tak lagi mampu bicara
Ketika bisu tak lagi mampu menggambarkan isi hati 
Ketika bistu tak lagi bisa menampung air mata

Apa yang dapat kulakukan?
Apa yang dapat kamu lakukan?
Apa yang bisa dia,kalian lakukan?

Teriakannya menggelegar menembus ruang hampa
Tubuhnya tercabik tersisa tulang dibalik kulit keriput
Wajahnya terlihat lemas,letih,tak memiliki semangat lagi

Kau memang pintar
menyakiti..
merusak..
menghancurkan..
menghanguskan
Segalanya

Siapa yang mau menjadi posisi ini?
Siapa yang mau menduduki tahta ini?
Siapa yang menginginkan bagian tersulit dalam hidup ini?
Jika dia, kau, dan mereka tak mau, begitu juga aku!

Apakah ini caramu mencintaiku?
Apakah ini caramu menunjukan kasih sayangmu?
Apakah ini sebuah kenikmatan bagimu?

Jika iya...
Aku mohon sadarlah
Cintamu menyakitiku
Sayangmu mengiris hatiku
Kepedulianmu mencabik-cabikku
Aku mohon pergilah, aku sudah tak mampu lagi bertahan
Demi cinta mu 
Demi cinta kita
Demi diriku, aku mohon pergilah

Maafkan aku
Aku mencintaimu, tapi aku juga membencimu 
sepenuh Cintaku 



Wednesday, October 9, 2013

Bohong

"Sudikah kamu bercinta dalam pelukan sebuah kebohongan?"

Bohong, satu kata yang disalah artikan bagi banyak orang,
Bohong, satu kosa kata yang memunculkan suatu tanda tanya besar 
Bohong, apa sebenarnya arti dari kata Bohong? menutupi sesuatu? atau menyembunyikan sesuatu?
untuk apa? mengapa kata Bohong harus diciptakan, mengapa harus ada menutupi? mengapa harus menyembunyikan?
seakan akan bahwa semua manusia menggunakan topeng bergoreskan senyum licik yang picik

untuk apa ada yang ditutupi? untuk apa ada yang di sembunyikan?
andai semua itu tidak pernah ada dan diciptakan
tak akan ada topeng di setiap wajah manusia
tak akan ada yang disembunyikan lagi
tak akan ada yang menutupi lagi

aku hanya dapat berandai, tanpa bisa melakukan banyak hal
semua itu hanya bergantung kepada pribadi diri kita masing-masing
semua itu tak akan bekerja seiring tanpa adanya perubahan yang signifikan
pada manusia-manusia itu

dan terkadang dalam suatu hubungan ada yang namanya kebohongan
dan itu adalah salah satu penyakit, benalu yang sangat berbahaya
sedikit demi sedikit menggerogoti hati dan pikiranmu
satu satunya obat itu adalah
keterbukaan yang tulus tanpa ada sesuatu yang disembunyikan, ditutupi, dikubur sehingga kau tak dapat menemukan, mempelajari, menyimpulkan, dan membicarakannya
itulah Bohong, 6 huruf 2 kosakata 1 kalimat yang bermiliar maknanya masih belum ditemukan.

Friday, October 4, 2013

15 APRIL.

“Mungkin jika aku tak bertemu denganmu aku tak akan merasa serindu ini, dan secinta ini”
Tepat di tempat ini, aku berdiri memijakan kaki di selatan bekasi yang panas, penuh polusi dan permukiman kumuh yang tak terurus, tetapi menjadi rumah tercinta bagiku
Kumelihat sesosok senyum memanja, rambut hitam kecokelatan, mata indah gelap yang memancarkan sinar, kulit hitam manis ciri khas wanita asia

“manis banget ya allah”  tercengang aku bergumam
Tawanya yang khas sedikit aneh membuatnya aku semakin tertarik mendekatinya, semakin tertarik mempelajari hidupnya, sebelumnya aku tak pernah segila ini tentang wanita secara, masa lalu yang kelam oleh wanita membuatku trauma untuk mendekati wanita untuk ke 2x nya, tetapi kali ini berbeda, kali ini aku merasakan getaran aneh, perasaan yang aneh, berdebar-debar di dada, otak ku berhenti berjalan sejenak, inikah yang dinamakan cinta, tuhan?

Perlahan tapi pasti aku mendekatinya, seperti kaum muda mudi lainnya, perasaan tersipu malu dan gengsi untuk memulai sebuah percakapan, sedikit tawa aneh yang menghiasi wajah ketika bertatap muka.
Aku tak tau apa yang akan terjadi esok hari, minggu depan, atau bulan depan, itu semua adalah rahasia tuhan, yang kutahu adalah aku tak akan menyerah padamu, dan aku sepertinya mulai mencintaimu, 
kuharap ini bukan sekedar cinta instan yang berakhir dengan cara yang instan juga 
sungguh sebuah hari penuh “ke-lebay-an” tetapi penuh dengan canda dan tawa juga

Saat ini tumbuh sebuah harapan padanya

Apa ini cinta yang ditunjukan tuhan padaku?

Apa ini pengganti yang tuhan pernah janjikan padaku?

Apa ini sebuah awal kisah yang baru bagiku?

Itu adalah pertanyaan hari ini, 
dan esok hari aku akan menemukan jawabannya

Secepatnya

Sekiranya


Dan sesiapnnya. 

Tuesday, September 17, 2013

ANTARA HARGA DIRI DAN RASA CINTA

"Tertunduk ku pada sesosok wanita, hitam manis, senyum yang manis memanja, rambut bergelombang cokelat kehitaman, sosok sempurna dimataku"

Aku tau kini aku tak mempunyai status apapun yang dapat kuungkapkan kepada dunia
Aku tau kini aku dan kamu tak lagi bersama lagi, membangun sebuah hubungan spesial yang biasa dimata orang-orang
Aku tau kini aku tak dapat kembali kepadamu, begitu banyak hal yang menguatkan semua ini.
Yang kupunya hanya satu alasan sederhana mengapa selama ini aku bertahan, aku berdiri sendiri, aku menahan rasa sakit dan cacian ini

Cukup sederhana 1 kalimat 3 kata yang memiliki 1000 makna terselubung

Aku tau semua orang sudah memberikan lampu merah-nya untukku kembali padamu, tapi entah mengapa hati ini selalu berkata lain, hati ini selalu menolak seakan-akan mereka adalah sebuah angin kencang yang menerpa sebuah gubuk tua yang rusak
Aku seperti seorang yang sudah mati, menghilang, ditangisi, dan pada akhirnya dilupakan, tetapi meninggalkan sebuah kenangan indah yang abadi
Kini aku berusaha agar aku dapat mengukir kenangan indah itu bukan menjadi abadi tetapi “tak terlupakan”, mengukir sejarah panjang yang dapat mengalahkan marcopolo yang menemukan benua amerika, sang kaisar besar Caesar menguasai separuh dunia dibawah tangannya.

Semua ini menjadi rumit ketika kamu mengatakan “aku masih sayang kamu” 
4 kata yang menunjukan 2 hal paling membingungkan, Antara harga dirimu dan rasa cintamu

Jika kau adalah orang yang realistis dan rasional, kau akan pergi dengan mudahnya dan mencari cinta cinta yang lain, yang belum pernah terjamah oleh tangan kotor

Jika kau adalah orang yang mengutamakan perasaan dan pikiran alam bawah sadar, kau akan tau harus melakukan apa, mengikuti kata hati yang suci, bercerita dengan Tuhan tentang kehidupanmu yang penuh liku dan meminta jawaban atas segalanya

berminggu-minggu berlalu tak kunjung datang jawaban yang kucari selama ini, apakah jawaban itu ada di dirimu? tolong beritahu aku, agar aku tak lagi tersesat merekah-rekah bak mencari sebuah topeng menyembunyikan kesedihan ini.

Sunday, September 1, 2013

Digerayangi Cinta Dalam Balutan Sengsara

"Kamu itu adalah teman bagiku, tapi karena posisi kamu yang menganggap aku lebih dari teman, jadi kamu aku masukan ke daftar "teman" yang lebih bagiku"

Hari menunjukan tengah hari siang bolong, panasnya menerka bak sebuah jarum kecil tak kasat mata menusuk ke kulit epidermis, burung burung berkicau diantara rindangnya pohon pohon, bel pulang sekolah yang ditunggu tunggu tak kunjung berbunyi, tetapi para siswa dan siswi sibuk menghampiri kelas teman-teman mereka yang kosong tak ada guru, bercengkrama membicarakan hal-hal yang sebenarnya tak begitu penting tetapi menyisihkan pikiran yang penuh akan masalah.

"Hari ini panas banget ya, kamu gak haus?"
"iya nih panas banget, aku enggak haus kok udah biasa kena panas kaya gini mah haha"
"bener? aku kira kamu kaya cewe-cewe itu, sedikit sedikit manja haha"
perbincangan kecil yang kita lakukan kala itu begitu lucu, dan aneh..
keanehan yang kurasakan adalah, aku telah jatuh cinta dengan seorang wanita yang mempunyai seorang kekasih lain
aneh bukan? aku merasa sebagai penghancur hubungan orang, sebuah parasit, sebuah benalu yang menggerogotinya, menghasutnya agar dapat menjadi milikku

aku coba menahan segala bentuk rasa yang kurasakan padanya, tapi aku tak bisa, aku tak sanggup, rasa sayang dan cinta ini begitu kuat, menghancurkan penjara yang kubuat agar perasaan ini tak berlanjut.
aku merasa dia adalah seorang yang sama denganku,
pemikiran, perasaan, terlebih lagi dengan masa lalunya yang kelam, sekelam masa laluku..
tapi itu semua berbeda ketika aku tau kalau dia ternyata sudah mempunyai seorang kekasih
cerita ini seakan-akan berubah haluan, menjadi rumit dan tak bisa dijelaskan
aku harus apa? haruskah ku berlari menjauhimu, ketika rasa sayang dan cintaku sudah bertumbuh? atau kah aku harus melanjuti semua kisah ini? mendapatkan sebuah hubungan yang bahagia tetapi menghancurkan hubungan orang lain dan membekaskan luka?.
aku tak mau dicap menjadi orang yang jahat, aku tak mau dianggap sebagai penghancur hubungan orang, yang aku mau adalah mendapatkan rasa sayang dan cintamu secara adil dan tak sedikitpun ada kecurangan.

semua serba salah, aku pergi salah, aku bertahan pun juga salah.
hei kamu, beril aku kepastian!, aku tak sanggup bertahan selama yang diinginkan olehmu, aku juga manusia, tak selalu bisa sabar seperti malaikat.
terkadang pikiran ini berubah menjadi jahat dan licik, tetapi aku selalu ingat akan dirinya, senyumnya, tawanya, keluguannya..
inikah cinta yang nyata? atau hanya cinta sesaat yang akan hilang dengan cepat?
aku hanya bisa berharap dan berharap.
apa yang bisa kulakukan? menunggu dan menunggu entah sampai kapan

aku takut aku dipermainkan
aku takut aku hanya bahan pertaruhan
aku takut aku hanya dijadikan boneka
aku takut aku tersakiti, lagi.

Tuesday, August 13, 2013

Untukmu Yang Tak Akan Pernah Kembali

Entah untuk yang keberapa kalinya aku mengeluhkan hal ini, mungkin sudah beratus-ratus kali bahkan beribu-ribu kali.
Sehingga semua orang orang disekitarku seakan akan menjauhiku dan menganggap diriku ini sudah gila, tak ber-otak, menjadi seorang yang psikopat

Aku akui aku munafik, dibelakangmu aku mencoba untuk melupakanmu, mengahapus, berusaha tak mengingat setitik tentang dirimu, tapi?
Tetapi ketika berhadapan denganmu, aku menangis, aku memohon, layaknya binatang yang tak mempunyai harga diri, apa kamu akan menyebutku seorang yang tak berprinsip atau tak berpendirian?
Aku tak peduli apa katamu, kata dia, mereka, kalian, ini diriku dan inilah aku, suka tidak inilah aku!

Memang semua orang telah berkata “tinggalin! Lo punya harga diri gak sih?!” tapi kamu rasakan betapa beban yang kurasa ini begitu berat.
Kamu, dia, mereka, kalian tak akan pernah merasakan hal ini sebelum kalian menjalani sebuah perjalanan berat mencari jati diri dan cinta sejati yang penuh liku, kebohongan, kesakitan, dan rasa untuk menyerah
Tetapi seiring kita berjalannya waktu di setiap perjalanan tak selalu buruk, ada banyak hal yang akan kamu tau dari segi manapun

Dan... kini aku masih sendiri termenung tanpa alasan yang jelas dan tujuan hidup yang tak menentu
Dan... aku masih mencumbui bayangmu di keheningan malam, mengingat segala kenangan yang kamu tanam di otakku
Dan... aku tak dapat berbuat apa apa 


Thursday, August 8, 2013

Karma

definisi karma di mata orang orang itu banyak dan bermacam macam, ada yang percaya karma itu ada dan ada pula yang mempercayai bahwa karma itu hanya mitos semata bahkan ada yang terang terangan menyatakan karma itu tidak ada.
pada dasarnya karma itu memang "ada" tetapi banyak yang percaya bahwa karma itu hanya omongan antar mulut yang semakin lama semakin menyebar dan akhirnya menjadi kepercayaan masyarakat luas

Karma berasal dari kata sansekerta yang berarti "aksi" atau "perbuatan" dalam kata lain karma berarti adalah segala sesuatu yang kita perbuat dan apa yang kita dapat dari hal yang kita perbuat tersebut
Karma berawal dari kepercayaan hindu di india, para penganut agama hinduisme ini percaya bahwa Karma adalah suatu hubungan timbal balik antara manusia yang hidup dimasa lampau terhubung melalui jembatan dimensi lain dan terhubung dengan dirinya yang hidup dimasa kini,  jadi segala sesuatu yang ia lakukan di masa lalu entah itu baik atau buruk, akan berpengaruh besar terhadap kehidupan keduanya di masa mendatang atau "reinkarnasi"

Dalam agama islam karma masih belum dapat dikategorikan ada di dan terbukti di dalam islam
dalam islam disebutkan disebuah hadist bahwa tidak ada yang namanya "reinkarnasi" atau kelahiran kembali ke dunia (kehidupan ke 2)
menurut saya di dalam kehidupan ini memang ada yang disebut karma tetapi lebih kepada "Hubungan Sebab Akibat"
kata kata karma itu terlalu mengagamakan diri kita dan terlalu sakral jika dikatakan..
jadi lebih baik kita menyebutnya adalah "Hubungan Sebab Akibat"

yang dimaksud hubungan sebab akibat ini adalah, dimana kalian melakukan apapun akan berdampak positif dan negatif kepada anda, keluarga, teman, masyarakat, siapapun tanpa anda sadari anda tidak mengetahui hal ini bukan?
contohnya adalah anda membuang sampah sembarangan
dampak 1 adalah diri anda: masalah anda terselesaikan (dampak positif)
dampak 2 adalah teman anda: mereka melihat anda membuang sampah sembarangan tetapi tidak melakukan apa apa, sebenarnya mereka melihat anda begitu malu, mengapa harus membuang sampah sembarangan padahal tong sampah hanya berjarak beberapa meter dari anda (dampak negatif)
dampak 3 adalah keluarga: keluarga anda pasti akan memarahi anda bukan? tak peduli berapa umur anda, karena menurut anggota keluarga hal ini melanggar aturan norma dan lain sebagainya (dampak negatif)
dampa 4 masyarakat luas: masyarakat luas pasti akan terkena dampaknya yaitu banjir, meski anda hanya membuang sampah sekecil permen karet tapi bayaangkat 100 orang membuang sampah yang sama seperti yang anda buang sembarangan, anda dapat berpikir sendiri bukan?
jadi hitunglah berapa banyak dampak positif dan negatif yang anda dapat dari hal yang menurut anda sepele tersebut

jadi ini semua hanya memiliki satu masalah, yaitu diri kita sendiri, tatakrama, kelakuan, dan lain sebagainya
sekarang ini para manusia sudah berbeda jauh karena efek globalisasi, mereka sepenuhnya sadar tetapi lebih mementingkan kepentingan mereka dan kesenangan duniawi semata tanpa memikirkan apa yang mereka perbuat itu menghasilkan dampak yang positif atau negatif
mungkin bagi anda tulisan saya ini sedikit rumit tapi bagi saya ini belum seberapa, bagi saya ini mungkin hanya opini semata dan komentar atas apa yang saya rasakan dan saya alami bersama orang orang disekitar saya

Dan..
dalam hubungan cinta pun ada yang namanya "Karma", tersendiri
bagi saya hal itu ada, menurut anda? :)

Wednesday, August 7, 2013

Already Gone By Kelly Clarkson

Remember all the things we wanted
Now all our memories, they're haunted
We were always meant to say goodbye

Even with our fists held high
It never would've worked out right
We were never meant for do or die

I didn't want us to burn out
I didn't come here to hurt you, now I can't stop

I want you to know that it doesn't matter
Where we take this road someone's gotta go
And I want you to know you couldn't have loved me better
But I want you to move on so I'm already gone

Looking at you makes it harder
But I know that you'll find another
That doesn't always make you want to cry

Started with a perfect kiss then
We could feel the poison set in
Perfect couldn't keep this love alive

You know that I love you so
I love you enough to let you go

I want you to know that it doesn't matter
Where we take this road someone's gotta go
And I want you to know you couldn't have loved me better
But I want you to move on so I'm already gone

I'm already gone, already gone
You can't make it feel right when you know that it's wrong
I'm already gone, already gone
There's no moving on so I'm already gone
Already gone, already gone, already gone
Already gone, already gone, already gone, yeah

Remember all the things we wanted
Now all our memories, they're haunted
We were always meant to say goodbye

I want you to know that it doesn't matter
Where we take this road someone's gotta go
And I want you to know you couldn't have loved me better
But I want you to move on so I'm already gone

I'm already gone, already gone
You can't make it feel right when you know that it's wrong
I'm already gone, already gone
There's no moving on so I'm already gone

Sunday, August 4, 2013

You're So Sweet By Sunday With My Girlfriend

I love you more than you know
cause that all i've got
i hope you'll understand
and we always keep the faith
between us

i feel you're so special
in my life
and in my soul

i always waiting
you in here
standing in the ran
but never paint

you are so sweet
you are so shinny today
you so wonderful
you very very ordinary

give me the light
cause you're my star
when i pair
i would never feel alone

i feel you're so special
in my life
and in my soul

i always waiting
you in here
standing in the ran
but never paint

you are so sweet
you are so shinny today
you so wonderful
you very very ordinary

give me the light
cause you're my star
when i pair
i would never feel alone

stay with me honey
every time feel empty
every day feel lonely
if you're gone from me

one more time to say
please don't go away

you are so sweet
you are so shinny today
you so wonderful
you very very ordinary

give me the light
cause you're my star
when i pair
i would never feel alone

Ini Semua Butuh Kesiapan Hati (The End)

"Tulisan ini kutujukan pada seseorang disana yang telah pergi meninggalkanku tanpa alasan yang tepat dan tanpa kata selamat tinggal" 

setelah berhari hari tanpa ada kejelasan, hari itu hari selasa tanggal 23 juli, hujan sudah mulai rintik rintik diluar sana, matahari sudah tenggelam, sama seperti aku tenggelam dan terombang ambing, dan yang kulakukan hanya termenung tanpa ada pandangan yang bermakna.
tak lama kudengar handphoneku bergetar, dalam hati kubertanya "ini dia bukan ya?" dengan perasaan menggebu gebu dan senyuman khas seseorang yang terlihat sangat bahagia, kubuka dan kulihat apa yang terkirim ke dalam handphoneku, ternyata memang benar ini dia!
ah begitu bahagianya suatu hal yang kutunggu tunggu akhirnya datang!, kutersenyum penuh kebahagiaan, aaaaa  begitu rumit tuk di katakan apa yang kurasakan pada saat itu..
namun tiba tiba semua itu berubah....

"emmm, aku boleh nanya gak sama kamu?"
"mau nanya apa?"
"tapi kamu jangan marah ya?"
"yaudah iya ngga kok aku gak bakal marah hehe"
"aku boleh gak move on dari kamu?"
seketika tanpa jeda jantungku terasa terpukul begitu keras sehingga menembus tulang
"astafirugllah ya allah" sebutku dalam hati yang begitu sakit ini
"loh kok kamu ngomongnya begitu? kan yang punya hati itu kamu bukan aku"
"ya kan gaenak sama kamunya"
"gaenak kenapa? gapapa kali yang terbaik untuk kamu kenapa ngga sih hehe"
"bener gapapa?"
"iya gapapa kok hehe"

jujur, akupun menangis, aku tertunduk, aku terjatuh, aku terhempas, aku tersakiti
masih ada beratus-ratus perasaan yang kurasakan tetapi tak dapat kudeskripsikan
Seminggu itu adalah hari terberat yang pernah kurasakan, begitu berat beban yang kurasa,kupikul,tak dapat kubagi bersama orang lain..
mereka tak akan pernah mengerti sebelum merasakan apa yang kurasakan diposisiku ini
POTONG LIDAHKU INI JIKA AKU SALAH!

tak lama kudengar sebuah kabar mencenangkan keesokan hari,
ia telah  mendapatkan penggantiku, tetapi hal ini menjadi aneh dan janggal
apa kamu sudah merencanakan semua ini?
apa kamu sengaja melakukan semua ini?
apa kamu tak mencintaiku selama ini?
kenapa? kenapa begitu secepat ini kamu mendapatkan seorang yang mampu menggantiku disisimu?
jika kita berpikir logika, seorang yang mencintai kita tak akan mudah dan secepat ini mencari seorang pengganti, pasti akan membutuhkan waktu entah lama atau tidak, karena pasti kita akan merasakan kehilangan yang luar biasa pada saat itu
tetapi? ini kah yang disebut cinta? sesudah kamu menikmati buah manisnya, sekarang kamu membuangnya seakan akan itu adalah buah yang dimakan Sang Adam saat berada disurga?
jujur aku tak marah ataupun akan membalaskan sebuah dendam, pikiran itu terlalu kekanak-kanakan untukku, yang kurasakan padamu adalah sebuah KEKECEWAAN yang begitu mendalam kenapa kamu begitu tega melakukan hal sekejam ini? sudah hilangkah rasa kemanusiaanmu? hah?!

sosokmu yang membuatku tersenyum dan bertahan dikala kesedihan kini sudah menghilang tanpa jejak,aku berharap kamu akan kembali, aku tak kuasa, aku mohon kamu untuk kembali, tetapi aku tak bisa..
kini semua mejadi rumit dan semua sudah hancur, sudah tak ada yang dapat kita pertahankan, kita harus menjalani kehidupan masing masing kali ini...
kini aku berjalan menghadapi sebuah badai yang sangat besar, penuh serpihan tajam batu karang, terhempas berulang ulang, terluka,tertusuk,terpukul tetapi aku yakin, semual ini akan berakhir pada saat yang tepat, kapanpun itu, aku yakin saat saat itu akan tiba pada masanya
dan untukmu yang telah kucinta sepenuh hati tetapi tak pernah sadar
aku selalu mendoakan yang terbaik untukmu, dan suatu saat nanti, karma akan menitipkan salamku padamu
dan ketika karma telah datang, kuharap kamu mengerti apa dari maksud semua ini
kuharap kamu akan selalu bahagia penuh suka cita tanpa adanya duka, cukup aku yang merasakan semua ini



NB: Sebagian tulisan ini ada yang dikurangi karena ada
       Sedikit privasi di dalam cerita yang sengaja tidak
       Diumbar ke publik :)

Friday, August 2, 2013

Mengertilah!

"Suatu saat nanti, Kamu bakal ngerasain diposisiku ini, cukup waktu yang menunjukan dan menjawab semuanya" - Irfan Ariq

waktu menunjukan pukul delapan malam, dan kita masih bertengkar demi sebuah permasalahan sepele saja.
sama, seperti hari hari lainnya ketika aku harus jauh darimu..
aku selalu mencoba telepon kamu udah, sms kamu udah, bahkan diwaktu kusibukpun aku masih tak bisa berhenti memikirkan dirimu
apa itu semua masih kurang?
bahkan disaat kamu bercadain aku, "awas kamu ya genit genit disana!" aku anggap sebagai peringatan darimu dan secara tak langsung kamu memang sengaja mengarahkan kata-katamu itu bukan?
aku bingung, seluruh kata-kata, seluruh perbuatan agar menyadarkanmu sudah kulakukan dan kukatakan, adapun itu semua tak kau gubris sedikitpun, layaknya angin malam yang lewat, menusuk tetapi tak terlihat..

waktu terus berjalan, darah terus mengalir, kehidupan terus berlanjut..
kuputuskan agar kuakhiri saja semua ini
kuyakin ini adalah jalan terbaik, terbijak, dan terdewasa yang dapat kita ambil
jika kamu berpikir bahwa aku egois, tolong, lihatlah kebelakang sana
berapa butir air mata yang telah kujatuhkan
berapa kali kamu hancurkan hatiku tetapi tetap kuberikan maaf layaknya sebuah barang tak berharga
berapa kali kau menyakitiku dengan sikapmu yang aneh dan berubah, bukanlah yang seperti dahulu kukenal
semua ini hanya untuk, kamu!

tersakiti,tercabik,ternodai,teraniaya..
kamu memang tak akan pernah mengerti, dan tak akan pernah
sebelum kamu merasakan apa yang kurasakan diposisiku ini
tetapi, tak pernah kuingin kamu mengubris ini semua, karena aku tahu, kamu tak akan pernah bisa mengerti sampai kapanpun.

Thursday, August 1, 2013

Another Day By Beneath The Sky

I can't be without you
Though I'm learning that I have to
And it hurts my heart

I stare at our picture
There's no warmth in this frame
Missed your call another day

And though the years will pass you so quickly
I hope you know that I'll be here
If ever you need me but

It's all my fault for bringing on this pain
I locked my vaults and threw away the keys
So kill it out of me, so quickly

I need you to know, I didn't plan for this
And while you grow I wanna be there for it
Please promise me I'll get the chance another day

Well, I've been without you
And each night it keeps me up wide awake
A different place

I'm only doing what I know how to do
To best provide for you
Though I can't spend my time with you

And though the years will pass you so quickly
I hope you know that I'll be here
If ever you need me but

It's all my fault for bringing on this pain
I locked my vaults and threw away the keys
So kill it out of me, so quickly

I need you to know, I didn't plan for this
And while you grow you won't see all of it
Please promise me I'll get the chance another day

It's all my fault for bringing on this pain
I locked my vaults and threw away the keys
So kill it out of me, so quickly

I need you to know, I didn't plan for this
And while you grow I wanna be there for it
Please promise me I'll get the chance another day

Please promise me I'll get the chance
Please promise me I'll get the chance
Please promise me I'll get the chance
Please promise me
Another day, another day

Spending My Time By Roxette

What's the time? 
Seems its already morning 
I see the sky, its so beautiful and blue 
The TV's on 
But the only thing showing is a picture of you 

Oh, I get up and make myself some coffee 
I try to read a bit but the story's too thin 
Then I thank the Lord above 
That you're not there to see me 
In this shape I'm in 

Spending my time 
Watching the days go by 
Feeling so small 
I stare at the wall 
Hoping that you think of me too 
I'm spending my time 

I try to call but I don't know what to tell you 
I leave a kiss on your answering machine 
Oh, help me please 
Is there someone who can make me 
Wake up from this dream? 

Spending my time 
Watching the days go by 
Feeling so small 
I stare at the wall 
Hoping that you are missing me too 

I'm spending my time 
Watching the sun go down 
I fall asleep to the sound 
Of "tears of a clown" 
A prayer gone blind 

I'm spending my time 

My friends keep telling me: 
Hey, life will go on 
Time will make sure will get over you 
This silly game of love you play you win only to lose 

Spending my time 
Watching the days go by 
Feeling so small 
I stare at the wall 
Hoping that you are missing me too 

I'm spending my time 
Watching the sun go down 
I fall asleep to the sound 
Of "tears of a clown" 
A prayer gone blind

"I'm Spending My Time"

Surat Kepada Tuhan

"Aku tahu surat ini tak akan sampai ke tanganmu Tuhan, tetapi aku yakin para pengikut dan mahluk ciptaanmu akan melihat dan mengerti isi surat ini"

KepadaMu tuhan yang maha esa
aku ingin menanyakan sesuatu hal kepadaMu ya tuhan.
mengapa Kau menciptakan hati manusia begitu rumit?
mengapa Kau menciptakan hati manusia begitu rentan?
Aku ingin jawaban atas pertanyaanku ini ya tuhan, mengapa Kau menciptakan sebuah perasaan yang begitu rumit dan rentan akan suatu hal?
kenapa tuhan? rasa kecewa , rasa sakit hati, rasa putus asa, dan rasa cinta Kau ciptakan
tetapi Kau tak pernah menunjukan dan memberikan jawaban atas pertanyaan jutaan manusia diluar sana yang meraba-raba, merekah-rekah, mencari tahu arti sebuah Perasaan dalam seonggok hati yang rentan terluka

aku memang hanya manusia biasa yang fana, tetapi kau menciptakan diriku untuk mempelajari sesuatu hal yang aku belum paham bukan?
aku memang hanya manusia diantara sejuta bahkan semilyar manusia diluar sana yang bertanya akan hal yang sama, menunggu jawaban yang dapat menjelaskan pertanyaan yang rumit ini
tetapi aku percaya Kau kan menunjukannya...
Suatu haru nanti mungkin, ketika para manusia memiliki hati yang suci
tak ternodai, tercoreng oleh noda dari nafsu dan pikiran mereka yang liar tak terkendali


Tertanda
Mahluk ciptaanMu
Seorang Manusia fana diantara Semilyar Manusia diluar sana.

Ini Semua Hanya Butuh Kesiapan Hati (Part II)

"Tulisan ini kutujukan pada seseorang disana yang telah pergi meninggalkanku tanpa asalan yang tepat dan tanpa kata selamat tinggal"

Malam itu terasa sangat dingin, penuh jeritan dan tangisan. Begitu berat rasanya beban yang kupikul sendiri ini, ah sejuta tronton-pun tak akan bisa mengibaratkannya.
Sesaat fajar menyingsing tak kudapati mata ini terpejam, tubuh ini terasa dirantai oleh ratusan besi tua penuh goresan tajam, digerogoti oleh rasa sedih tak berujung akhir.  Adzan subuh berkumandang, entah mengapa rasanya hatiku sedikit terobati mendengar lantunan ayat suci al-quran, merdu sekali. Tak lama kuterlelap karena di dongengi oleh lantunan dongeng dari sang Khalik

Kuterbangun pada Senin sore, ketika para burung sibuk mencari dahan pohon untuk terlelap di kala senja. Kuterdiam tanpa suara dan gemuruh candaku yang riang, seketika aku berubah menjadi psikopat di dalam ruang hampa. Cukup kutatap layar handpone ini menunggu sebuah pesan singkat berisi kata “hei?” darimu. Aku memang lelaki penuh kegengsian jujur saja, bahkan terkadang aku berpikir bahwa diriku ini adalah seorang wanita yang terperangkap dalam raga seorang wanita.
Tak kusadar hari sudah gelap dan malampun tiba bak sang batara menelan habis sang surya. Adzan mahgrib sudah berkumandang, tak lama ku segera mengambil air wudhu dan segera menunaikan ibadah Shalat mahgrib, bertemu Penciptaku dan memohon sesuatu yang dianggap konyol  bagi orang banyak.
“Allah’huakbar” takbirku penuh khidmat, kumerasakan elemen tuhan berada di atmosfir tempatku Shalat, begitu khidmat suasana atmosfir ini, tak sadar salampun telah kuucap saat akhir Shalat. “Bismillah’hirrahmannirahim” kuberdoa, ketermenung, kuterlemas yang bisa kulakukan adalah berdoa dengan penuh keyakinan bahwa tuhan akan segera menunjukan jalan terbaiknya, secepatnya, kuselingi setiap doa nama seorang yang kucinta yaitu ia, yang memutuskan untuk pergi dariku tanpa alasan yang logis dan bisa diterima oleh pikiran akal sehat. Mengapa tuhan kau selalu mengujiku dengan masalah seperti ini? Lagi dan lagi!, tak pernahkah kau sejenak memberiku sepucuk kabar yang membahagiakan? Kenapa tuhan kenapa?!

Kuberdoa tak henti, tak kusela, tak terasa bibir dan kerongkongan ini terasa kering dan pecah. “riq makan dulu kamu sana, daritadi kok Shalatnya gak selesai selesai sih?” omaku berkata
“iya oma nanti aja, ariq masih mau doa dulu, nanti juga makan sendiri kan kalo laper hehe” “yasudah jangan lama lama”
“oke omaaa hehe”
Setiap waktu yang kulakukan hanya berbaring mentap layar handphoneku menunggu sepucuk pesan darimu yang begitu kuharapkan. 

Tiba tiba hatiku membisikan sesuatu hal, hal begitu gila dan liar, tanpa pikir panjang kutepis saja pikiran itu . “ah dia enggak bakalan kaya begitu kok”. Tetapi entah mengapa rasa cemas dan khawatir ini tak kunjung mengalah , semakin lama aku dikendalikan oleh pikiranku sendiri, terjajah tanpa ada alasan. Sampai kapan aku akan seperti ini?, aku tak tahan, dengan penuh keberanian dan kenekatan akupun beranikan diri mengirim pesan teks awal kepadanya.
“PING!!!”
“iyaaa?”
“kamu kemana aja kok gak ada kabarnya sih?”
“aku nunggu kamu bbm duluan, aku takut buat bbm kamu duluan”
“loh kok gitu? Justru aku nungguin bbm dari kamu, aku gak bbm kamu karena takut ganggu aktifitas kamu”
Ah serba salah jadinya kalau seperti ini!, aku harus apa?  Harus seperti apa lagi? Argh!!! Ingin rasanya aku menghapus segala ingatan yang ada saat ini, kurasakan hidupku ini hanya berkutat dalam lingkaran penuh masalah

berhari hari terombang-ambing oleh rasa ini, terkadang bahagia dan terkadangpun aku bisa saja berubah menjadi sosok pengemis cinta, aku putus asa dan aku pun bercerita sedikit tentang masalahku pada kaka sepupuku, sahabat sahabatku, dan alhasil mereka pun mengeluarkan kata kata yang sama, "jangan lo deket deket dia lagi", apa mau dikata? rasa sayang dan cinta ini dapat mengalahkan pendapat seseorang bahkan yang kita percayai sekalipun, wajar saja jika seperti ini, aku berani taruhan kalian semua pun juga pernah berada disituasi seperti ini, bingung tak mengerti arah tujuan akhir masalah ini bukan?
hari demi hari berlanjut dan situasi ini tetap tak berubah, tetap sama berputar pada lingkaran yang sama, akupun sudah merasa tak peduli dan masa bodo akan semua ini..



BERSAMBUNG.....

Wednesday, July 31, 2013

Terima Kasih Sayang

Terima Kasih Sayang...

Di keheningan malam ini aku tak dapat tidur
Terdengar derap langkah dalam hati ini…
Sepertinya ada seseorang yang memanggilku
Melambai berharap aku ada disampingnya…

Cinta mengagetkan ku lagi…
Setelah sekian lama, dan ku berfikir
Cermin di wajah sang ayu kembali membayangiku
Dalam derap langkah menusuk kalbu
Mengalunkan melody yang mengisi kekosongan malam…
Mengucapkan salam Cinta pada malam ini…
Mengucapkan Selamat Hari Ulang Tahunku…

Kan kuingat selalu setiap yang ada pada dirimu, sayang…
Sebab walau kau tak tahu, aku selalu merindukanmu
Dan dalam detak jantung ini ada namamu…
Tak mungkin akan kulupakan sebab kau adalah nafas hidupku
Terima Kasih Sayang…atas segala yang kau beri buatku


Terima Kasih.

Tuesday, July 30, 2013

Ini Semua Hanya Butuh Kesiapan Hati

"Tulisan ini kutujukan pada seseorang disana yang telah pergi meninggalkanku tanpa alasan yang tepat dan tanpa kata selamat tinggal

Seminggu berlalu, kuterdiam terpaku pada layar hp menunggu sepucuk pesan singkat darimu yang kutunggu sejak hari dimana kamu memutuskan untuk berpisah dariku, menjalani kehidupan kita secara terpisah tanpa alasan yang tepat dan bisa kuterima

Saat itu malam hari jumat kamu mengatakan "aku kuat kok kalo misalkan LDR sama kamu" dengan nada keras yang mencerminkan seorang pemimpin yang akan menanggung semua kesalahan para bawahannya.
aku terkejut sebelumnya aku tak pernah seyakin ini ketika membicarakan sesuatu hal menyangkut kejelasan hubungan kita.
"hmmm, kayanya dia kali ini bener-bener sungguh deh sama kata-katanya"  gumamku penuh kecemasan dalam hati
"kan aku udah pernah bilang sama kamu, kalo aku mau buktiin ke kamu kalo aku bakalan berubah gak seperti itu lagi"
"iya sih aku tau, cuma kamu yakin beneran kuat?waktu itu kan kamu pernah bilang sama aku kalo kamu gak kuat LDR, yaa itu karena kamu pernah ada kasus kan waktu dulu? huehehehe"
"ihh percaya dong sama aku, aku gak bakal begitu lagi kok janji deh, itu kan masa lalu jangan diungkit-ungkit lagi"
"iya iya aku percaya sepenuhnya sama kamu kok sayangku hehe" jawabku tersipu malu
"gitu dong! hehe"
sebenarnya, beberapa bulan terakhir ada sebuah kasus diantara kami berdua, bagiku ini bukan kasus yang sepele, tetapi jika kita lihat dalam hati, ini menggoreskan sesuatu di hati sebetulnya.
pahit dan terasa sakit
entah jika kalian menganggap ini lebay atau apa, tapi jujurlah kalianpun pernah merasakannya dan tak bisa kalian pungkiri itu memang lebay bukan?

malam semakin larut akupun pulang kerumah dengan perasaan lega karena ia bisa begitu membuatku bahagia disaat kabar buruk melanda
"darimana bang?" sambut ibuku yang keluar dari kamar penuh keluh kesah
"dari rumah ( maaf kalo disensor ya soalnya ini privacy ) mah"
"ngapain kamu kesana?"
"ya ngasih tau ariq mau pindah mah"
"yasudah kamu mandi terus istirahat sana"
ah segar dan melegakan hari ini rasanya, segala masalah terasa sudah selesai bagiku, meski memang masih banyak masalah lainnya yang belum terselesaikan tapi ah sudahlah hari ini pokoknya aku begitu bahagia!


Sabtu pagi pun datang,membawa kabar gembira seperti biasanya aku terbangun dengan rambut acak acakan dan mata yang sembab akibat terlalu kantuk tadi malam
tanpa alasan dan tanpa kejelasan akupun tersenyum, begitu bahagianya pagi ini bagiku
"mah kita mau berangkat ke rumah oma kapan?
"ya pagi ini lah, soalnya mama masih banyak kerjaan, papa juga"
"loh gak bisa sore gitu mah?ariq masih mau pengen main sama temen temen buat yang terakhir kaliya"
"ya enggak lah! mama tuh sibuk kamu gimana sih" jawab mamaku penuh amarah
"ah yaudahlah" begitu kesalnya aku pagi ini, seketika moodku berubah total
bagaimana aku mengabari ia kalo aku akan pergi pagi ini?
ah pusing kepalaku, tanpa panjang lebar ku bbm saja ia kukabari kalo aku akan pergi pagi ini
"kamu pergi pagi ini? yaudah deh"
"iya aku harus pergi pagi ini, padahal aku usahain biar perginya sorean tapi gak bisa"
"yaudah kamu hati hati ya perginya, jaga diri kamu baik baik disana jangan genit-genit sama cewe-cewe disana, awas loh!"
"seharusnya kamu yang aku bilangin begitu tau yee"
"ih iya iya aku ngga gitu kok"
"aku janji pasti bakal sering main kalo liburan"
"pasti dan harus!"
ya tuhan terasa berat rasanya meninggalkan semua yang telah menemaniku seumur hidupku ini, jauh dari mereka yang selalu membuatku tertawa dan bahagia, membuatku sedih..

jam menunjukan pukul 10 pagi, akupun sudah siap dan segera bergegas menaiki bis tujuanku, disaat susah dan sibuk seperti ini aku masih sempatkan untuk mengirim pesan singkat padanya
"sayang aku pergi ya, jaga diri kamu baik baik disana, aku gak punya mata untuk selalu mengawasi kamu, tapi aku percayain kamu untuk menjaga hatiku disana, aku pasti kembali kok, i love you sayangku". aku tak mengharapkan balasnya, tetapi aku mengharapkan ia akan menepati kata katanya malam itu
diperjalanan aku terdiam melihat keluar jendela penuh keluh kesah tak nyaman atas semua hal ini
baru saja kumenaiki bis ini,tetapi rasanya ingin saja kembali kerumah
tiba tiba ku terkaget,
"bang bangun kita udah sampe" tepuk tangan mamaku dipundakku
"ah?iyaiya mah"
"well welcome!, new home sweet home for me" bicaraku dalam hati
"ayo bang kita kerumah oma,oma nungguin tuh dirumah"
"iya iya ma sabar kenapa,ini kopernya berat tau" jawabku cemberut
sesampainya ku dirumah oma, sedikit rasa gelisah menghampiri.
terasa asing sekali tempat ini, padahal setiap hari raya Idul Fitri aku selalu ber-lebaran disini

akupun merasa lelah sekali kala itu,akhirnya aku istirahat hingga malam tiba
tak henti ku bbm-an dengan ia, ah mengapa harus terjadi ini semua? kini kita hanya bisa becengkrama dalam pelukan emote bbm saja tanpa ada pelukan asli darimu
tetapi aku coba beradaptasi dengan lingkungan baru ini, kamu punya juga akan berpikiran hal yang sama bukan?
"sayang aku tidur ya? capek banget nih tadi aku abis rapat sama latihan dance"
"yaudah iya kamu istirahat aja,jangan lupa makan dan jaga kesehatanmu ya sayang"
"iya sayangku good night"
"night sayangku"
tak pernah kuabsenkan emote peluk dan cium setiap bbm dengannya, kalau bukan lewat emote, lalu lewat apa?mimpi? hanya ini yang bisa kulakukan dari kejauhan, selain mendoakanmu disetiap doa-doaku ketika selesai shalat
malam semakin larut dan dingin, nyamuk-nyamuk mulai menggerogotiku, ah sungguh tak betah rasanya aku tinggal di tempat seperti ini, jauh dari segalanya yang biasa kutemukan disudut gang rumahku dulu
akupun memutuskan untuk istirahat dan berhenti berfikir tentang dirinya yang jauh disana
akupun tertidur begitu lelap dan nyenyak..

Minggu pun akhirnya tiba,hari dimana ia harus melakukan ibadah rutinnya di gereja katolik roma di bilangan bekasi..
"sayang bangun kamu gak gereja?"
"aku udah bangun dong,emang kamu bangunnya siang mulu dasar kebo! hahahaha"
"yeeh aku kecapean tau makaya aku tidurnya lama banget, ngambil gereja jam berapa kamu?"
"emm kayanya jam 7 aja nanti malem,soalnya aku mau istirahat dulu dirumah capek sayang haha"
"yaudah iyaiya kamu istirahat aja dulu sana nanti bbm aku lagi ya hehe"
"okay sayang"
begitu manis bukan? meski hanya pesan singkat yang tak ada artinya bagi pasangan-pasangan seumuranku diluar sana, tetapi bagiku ini begitu manis dan sangat menemaniku disaat sepi mengubris..

siang berganti sore, sorepun meredup menjadi malam
ketika malam tiba masuk sebuah pesan singkat yang terasa janggal bagiku..
"sayang aku boleh nanya sesuatu gak?"
"mau nanya apa sayang?"
"tapi kamu jangan marah ya sama aku?"
aku merasakan atmosfir bbm sudah berubah menjadi tegang, akupun bertanya tanya ada apa, dan kenapa..
"gak tau kenapa aku tiba tiba jadi gak kuat LDR gini, aku kepengen putus aja dari kamu"
seketika moodku berubah total menjadi rusak, seakan akan sebuah truk besar menampar wajahku begitu keras
"kok kamu ngomongnya gitu sih sayang? astafirugllah"
"aku cuma ngerasa gak kuat aja tiba tiba, aku juga gak ngerti kenapa"
"loh gak mungkin dong kamu bisa bicara kaya gitu tanpa alasan?"
"ah aku gak tau lah aku pokoknya"
seketika ku terlemas tak bertenaga, pikiranku berhenti, mataku memerah dan berair, tak kuasa menahan kabar buruk ini,begitu buruk sekali bagiku
entah apa yang dipikirkan olehnya sehingga kata kata itu keluar dari bibirnya..
"terus kamu maunya gimana?"
"gajadi gajadi aku gamau putus dari kamu"
"bener?"
"iya bener"
"kita putus aja deh aku gamau seakan akan serasa dimainin seperti ini" gertakku
"aku gak mau riq aku gak mau"
"terus maunya gimana dong?"
"aku gatau aku bingung sama perasaanku, aku takut kalo misalkan putus dari kamu, bakalan lost contact dan gak ada perhatian lagi dari kamu"
bodoh! kamu pikir gimana perasaanku mendengar pesan singkat yang menurutku pesan paling terkutuk sepanjang masa itu!
"gini aja deh kita putus tapi masih berhubungan seperti biasa, ya seperti kemarin kemarin aja mau?"
"yaudah deh terserah kamu, aku iya aja"
dalam hati ingin kuteriak sekencang mungkin bahkan menembus surga,betapa sakitnya hati ini
betapa tercorengnya harga diri dan hati ini dengan goresan besi berkarat rasanya..
kuread saja bbm darinya, sangking kesalnya aku ketika mendengar kabar itu..
kucoba tidur tetapi tak bisa
kucoba menyibukan diriku dengan hal bodoh apapun itu tetap tak bisa menghilangkan bayang bayang semua ini
kurasa aku sudah gila akan seorang perempuan yang sudah kucintai serasa hidup semati ini..



BERSAMBUNG.....