Thursday, October 10, 2013

Ketika Bisu Tak lagi Bicara

Ketika bisu tak lagi mampu bicara
Ketika bisu tak lagi mampu menggambarkan isi hati 
Ketika bistu tak lagi bisa menampung air mata

Apa yang dapat kulakukan?
Apa yang dapat kamu lakukan?
Apa yang bisa dia,kalian lakukan?

Teriakannya menggelegar menembus ruang hampa
Tubuhnya tercabik tersisa tulang dibalik kulit keriput
Wajahnya terlihat lemas,letih,tak memiliki semangat lagi

Kau memang pintar
menyakiti..
merusak..
menghancurkan..
menghanguskan
Segalanya

Siapa yang mau menjadi posisi ini?
Siapa yang mau menduduki tahta ini?
Siapa yang menginginkan bagian tersulit dalam hidup ini?
Jika dia, kau, dan mereka tak mau, begitu juga aku!

Apakah ini caramu mencintaiku?
Apakah ini caramu menunjukan kasih sayangmu?
Apakah ini sebuah kenikmatan bagimu?

Jika iya...
Aku mohon sadarlah
Cintamu menyakitiku
Sayangmu mengiris hatiku
Kepedulianmu mencabik-cabikku
Aku mohon pergilah, aku sudah tak mampu lagi bertahan
Demi cinta mu 
Demi cinta kita
Demi diriku, aku mohon pergilah

Maafkan aku
Aku mencintaimu, tapi aku juga membencimu 
sepenuh Cintaku 



1 comment: